Rayuan untuk wanita biasanya dipakai untuk mendapatkan hati si wanita. Banyak cara yang bisa dipakai. Mulai dari kata-kata yang menentramkan, nyanyian, sampai pada sebuah iming-iming sesuatu.
Hal yang sering dilakukan seorang pria ketika merayu wanita adalah mengungkapkan dengan kata-kata. Tidak hanya yang diomongkan langsung melalui obrolan. Bisa juga kata-kata itu ditulis. Bisa pula kata-kata itu didesain dengan sangat rapi. Bisa dengan lilin, kembang, atau media lainnya. Yang jelas, semua bertujuan untuk mendapatkan hati si wanita
Cari Tahu Kegemarannya
Banyak hal yang bisa kita ungkapkan dalam rayuan. Salah satunya dengan membincangkan hal-hal yang disukai si wanita. Misalnya jika si wanita suka dan gemar bola basket, kita bisa pakai bola basket yang ditulisi kata-kata. Kita bisa mengungkapkan jika makin hari, kelihatan makin segar. Dengan kata lain, rayuan bisa dilakukan dengan jalan memberikan perhatian penuh.
Yang perlu diingat apabila, dalam perbincangan, ada hal-hal yang tidak disukai wanita sama sekali. Ini yang perlu dihindari agar si wanita merasa nyaman berbincang bersama. Dalam situasi tertentu, yang ditakuti si wanita akan menjadi perbincangan menarik, namun sudah tak menarik lagi jika kita menakut-nakuti.
Misalnya, si wanita takut dengan cicak. Kita bisa menanyakan penyebab ketakutan tersebut. Namun perbincangan semakin tak menarik jika kita menunjukkan cicak yang ada di dinding atau mengepalkan tangan lalu mengatakan, ini dalam genggaman tanganku ada cicak yang ingin kuberikan padamu.
Jangan Membanding-Bandingkan dengan Wanita Lain
Yang butuh diingat lagi, dan ini sangat penting, yaitu jangan pernah membandingkan si wanita dengan wanita lain. Meskipun itu adalah temannya sendiri. Ketersinggungan si wanita dan rasa tak nyaman akan dirasa. Ini perlu dihindari meski hanya sebagian saja kita membandingkannya.
Misalnya, kulitmu tak semulus kulitnya. Tentu saja si wanita akan merasa rendah diri dan tersinggung, bahkan marah. Meski tak ditunjukkan dalam satu waktu tersebut. Rayuan macam apa pun lagi tak akan mempan. Di lain waktu, tak pernah lagi kita bisa berbincang dengan nyaman dengan si wanita.
Pandai Menyesuaikan Diri dan Sabar
Prinsip ketersesuaian memang menjadi prinsip dalam rayuan untuk wanita. Harus pandai-pandai menyesuaikan diri agar si wanita nyaman berada dekat dengan kita. Tak mungkin memberikan sebuah kejutan jika si wanita sangat benci dengan kejutan. Meski dalam teori yang dibincangkan dalam masyarakat, sebuah kejutan merupakan adalah bentuk rayuan yang ampuh.
Prinsip sabar juga harus kita jalankan. Kita tidak bisa memaksakan kehendak kita agar si wanita dengan serta merta menurut kepada kita. Tentu saja kita sabar terhadap pola pikir si wanita. Meski tak selalu harus sesuai dengan pola pikir, prinsip sabar akan lebih banyak memberikan kesempatan si wanita untuk berpikir. Hal ini menjadikan si wanita sangat dihargai dan disanjung.
Singkat kata, rayuan untuk wanita itu bisa dilakukan dengan menyanjung perhatian dan penyesuaian kepada si wanita.