Pernah punya masalah dengan tumit pecah? Sangat mengganggu bahkan membuat malu pastinya. Berikut akan dibahas penyebab, perawatan dan solusi mengatasi tumit pecah.
Beberapa penyebab yang dapat membuat tumit pecah adalah :
1. Iritasi air atau akibat terkena bahan kimia seperti deterjen dan sabun cuci.
2. Adanya infeksi jamur pada tumit yang ditandai dengan rasa gatal, kulit kemerahan dan bersisik.
3. Terjadi gesekan yang intens antara tumit dan alas kaki atau lantai. Gesekan ini yang menyebabkan terjadinya penebalan kulit dan lama kelamaan kulit menjadi pecah atau retak.
4. Penyakit diabetes, Kelebihan berat badan dan sering terkena debu juga bisa menyebabkan tumit pecah.
Untuk yang belum pernah terkena masalah tumit pecah ini, disarankan untuk melakukan perawatan rutin agar tumit senantiasa mulus. Biasakan menggunakan alas kaki di dalam rumah untuk meminimalisir terjadi gesekan dari lantai. Gunakan sepatu yang tertutup bagian belakangnya, sehingga tumit tidak melebar ke samping sewaktu menahan beban tubuh kita saat berjalan. Pastikan kaki selalu dalam keadaan kering (tidak lembab). Yang tidak kalah penting rawatlah kaki secara rutin dengan menggunakan lotion khusus tumit.
Bila anda menderita tumit pecah, ada beberapa alternatif perawatan yang dapat dilakukan, antara lain :
1. Rutin menggosok kaki menggunakan batu apung, cuci kaki hingga bersih sebelum tidur dan keringkan dengan menggunakan handuk bersih. Oleskan krim khusus tumit pecah dan tidurlah dengan menggunakan kaos kaki berbahan dasar lycra.
2. Gunakan sandal di dalam rumah
3. Jangan menggunakan sepatu yang sempit atau yang terbuka di bagian tumit saat bepergian.
4. Bila mau mencoba pengobatan alternatif, bisa gunakan irisan buah pepaya yang masih hijau kulitnya. Iris tipis buah pepaya sehingga getahnya keluar, oleskan getah pepaya mengkal itu ke tumit yang pecah. Sebelum dioles, pastikan kaki dalam keadaan bersih.