Saat ini banyak sekali tawaran beasiswa yang dapat diambil oleh para pemburu beasiswa. Tawaran beasiswa tersebut bervariasi, dari tingkat sarjana hingga setingkat doktor.
Selain mempersiapkan persyaratan administrasi dan kemampuan diri Anda, ada baiknya Anda juga mencermati setiap tawaran tersebut. Beberapa hal yang harus Anda perhatikan antara lain:
Cermati Persyaratan yang DicantumkanSebelum mengajukan aplikasi suatu tawaran beasiswa, ada baiknya Anda mencermati setiap persyaratan yang diberikan. Masing-masing lembaga pemberi beasiswa memberikan persyaratan berbeda, baik menyangkut persyaratan akademis maupun non akademis.
Lengkapi setiap dokumen yang diperlukan. Dokumen terdiri dari dokumen data diri mencakup ktp, paspor, akte kelahiran, kartu keluarga, dan lain-lain.
Adapula dokumen yang berhubungan dengan data akademis, misalnya ijazah dan transkrip nilai. Sedangkan dokumen pendukung lainnya misalnya data prestasi, hasil tes kemampuan bahasa asing, dan lain-lain.
Cermati Batas Akhir PendaftaranSimak baik-baik waktu untuk mengirimkan aplikasi. Jangan sampai Anda terlambat. Jika mengirimkan lewat pos, perhitungkan waktu sampainya.
Perhatikan pula persyaratan pendamping yang diperlukan, misalnya dokumen data diri, data akademis maupun persyaratan pendamping lainnya misalnya syarat kesehatan.
Perhitungkan waktu pengurusan dokumen dengan batas akhir waktu pendaftaran. Misalnya Anda harus melegalisasi ijazah, padahal Anda kini tidak bermukim di tempat Anda dulu menuntut ilmu. Tentu membutuhkan waktu untuk menyelesaikan urusan tersebut.
Perhatikan dengan cermat jurusan yang Anda tuju. Apakah jurusan tersebut memang sudah menjadi cita-cita Anda. Jangan sampai Anda memilih suatu jurusan hanya karena terpaksa karena tidak ada pilihan lain.
Selain itu perhatikan pula kesinambungan ilmu yang telah Anda miliki dengan pilihan tawaran beasiswa. Jika memang tidak sesuai atau tidak berkesinambungan tentunya dibutuhkan waktu adaptasi misalnya melalui program matrikulasi.
Perhitungkan hal tersebut dengan cermat. Perhatikan pula batas strata beasiswa yang diberikan. Apakah hanya setingkat magister, sampai tingkat doktoral atau post doktoral.
Beberapa beasiswa ada yang membiayai secara penuh namun adapula yang hanya menyangkut biaya kuliah saja. Biaya hidup harus ditanggung oleh penerima beasiswa.
Hal ini tentu sangat penting diperhatikan, apalagi jika penerima beasiswa berencana nantinya membawa keluarga.
Keterikatan dengan Lembaga Pemberi BeasiswaBeberapa lembaga pemberi beasiswa memberikan beasiswa dengan sistem ikatan dinas atau sejenisnya. Artinya si penerima beasiswa memiliki keterikatan dan kewajiban setelah menempuh pendidikan atas biaya pemberi beasiswa.
Namun adapula pemberi beasiswa yang tidak memberlakukan persyaratan tersebut. Ada beberapa orang tertentu yang tidak menikmati sistem ikatan seperti ini. Akibatnya ketika masa beasiswa telah usai dan orang bersangkutan harus menyelesaikan masa ikatan dinasnya namun dengan sikap keterpaksaan.
Tentu hal seperti ini tidak akan terjadi jika sejak awal tawaran beasiswa tersebut telah dicermati dengan baik termasuk segala konsekuensi yang menyertainya.