Hampir seluruh orang yang hidup dan berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya pastilah pernah mengalami rasanya sakit hati. Kadang kala, sakit hati bisa timbul karena kekecewaan terhadap lingkungan yang tidak sesuai dengan harapan. Sakit hati juga bisa timbul akibat perbuatan orang lain atau karena perbuatan diri sendiri.
Dari anak-anak, remaja, orang dewasa bahkan orang-orang yang lanjut usia pun pernah mengalami apa yang namanya sakit hati ini. Di kalangan para remaja, penyebab sakit hati yang paling utama adalah karena putus cinta. Sakit hati karena putus cinta di kalangan para remaja ini jika tidak segera diatasi maka dapat membawa dampak yang cukup memengaruhi berbagai bidang kehidupan si remaja tersebut.
Bisa saja karena sakit hati ditinggal orang yang paling dicintai ini maka si remaja akan menjadi malas belajar, melakukan pelarian ke hal-hal negatif untuk melampiaskan sakit hatinya, prestasi pelajaran yang menurun, bahkan akhir-akhir ini tingkat bunuh diri di kalangan para remaja akibat sakit hati ini semakin sering terjadi. Sebenarnya ada banyak cara untuk mengatasi dan menyembuhkan sakit hati. Memang kata-kata atau nasihat yang sering diucapkan orang lain tidak akan berguna jika yang merasakan sakit hati tidak mau berusaha untuk mengatasi sakit hatinya tersebut.
Berikut ini akan dijabarkan beberapa cara yang bisa membantu meredakan bahkan mengalihkan perhatian dari sakit hati karena putus cinta, yaitu sebagai berikut.
Putus cinta. Sakit hati. Itu sudah pasti. Dalam kondisi seperti ini, pastilah hati kita sedih sekali. Lampiaskanlah rasa sakit hati tersebut dengan menangis. Biasanya setelah menangis, perasaan menjadi lebih lega, walaupun hanya sejenak. Setelah masa “melampiaskan sakit hati” ini selesai, segeralah bangkit. Tidak ada larangan kita sedih ketika kita merasa sakit hati. Tetapi di dalam kesedihan dan sakit hati itu, tetaplah bersikap anggun dan ramah untuk perempuan dan tetap gagah dan tegar untuk laki-laki. Jangan pernah memasang wajah murung di hadapan orang yang sudah membuat kita sakit hati karena itu hanya akan semakin membuat kita terlihat lemah dihadapannya.
Ada sebagian orang yang merasa malu untuk bercerita tentang apa yang terjadi di dalam hidupnya termasuk penyebab rasa sakit hati yang dialaminya. Tetapi sebenarnya, dengan bercerita kepada seseorang yang kita percaya tentang situasi yang sedang kita hadapi maka perasaan akan menjadi lebih lega, dan biasanya mereka akan dengan senang hati membantu kita untuk mengatasi perasaan sakit hati kita. Jika masih malu menceritakan masalah pribadi kita tentang rasa sakit hati ini kepada orang lain, cara lain yang bisa dilakukan adalah dengan menulis diari. Menulis dipercaya dapat membantu menyembuhkan berbagai perasaan yang sedang kita alami.
Jangan biarkan rasa sakit hati karena putus cinta atau sakit hati karena hal lain yang terjadi di dalam hidup kita menjadikan kita terpuruk dan kehilangan semangat. Segeralah bangkit. Masih banyak hal lain yang dapat kita lakukan daripada sekadar berkurung di kamar dan bermuram durja. Masih banyak keindahan hidup yang bisa kita nikmati. Biarkan rasa sakit itu sembuh sendiri sementara kita bangkit kembali untuk menikmati kehidupan kita yang sudah dianugerahkan oleh Tuhan kepada kita.
Berpisah dengan orang yang disayangi, putus cinta dan masalah lain yang menyebabkan kita merasa kecewa dan sakit hati memang menguras energi dan pikiran kita. Bahkan kadang kala tanpa kita sadari dan kita kehendaki, pikiran kita terus terbawa untuk mengingat dan memikirkan kejadian tersebut sehingga rasa sakit hati itu semakin terasa.
Untuk mengalihkan pikiran kita dari rasa sakit hati tersebut cobalah untuk menyibukkan diri dengan berbagai kegiatan positif. Jika dulu selama pacaran, misalnya saja, kita terkekang dan tidak bebas untuk mengikuti berbagai kegiatan ekstra kulikuler di sekolah, mulai sekarang cobalah untuk mengikuti berbagai kegiatan ekstra kulikuler yang kita sukai.
Bergabunglah dengan berbagai komunitas di jejaring sosial yang saat ini tersedia begitu banyak dengan berbagai macam. Kita juga bisa ikut kegiatan olahraga di lingkungan tempat tinggal kita, menjadi anggota di salah satu pusat kebugaran, atau menghabiskan waktu dengan membaca berbagai buku bermutu. Dengan banyaknya kegiatan positif yang kita lakukan maka secara tidak langsung rasa sakit hati itu akan pelan-pelan teralihkan bahkan dapat hilang dengan sendirinya.
Di setiap kejadian yang terjadi di dalam hidup kita dan yang menyebabkan kita mengalami rasa sakit hati, pastilah mengandung suatu hikmah. Ambillah hikmah tersebut karena sebenarnya tidak ada sesuatu yang buruk yang Tuhan timpakan kepada kita. Semuanya tergantung bagaimana caranya kita menyikapi hidup dan segala hal yang terjadi di dalam hidup kita.
Tidak mudah memang mengatasi rasa sakit hati tersebut, tetapi banyak yang akan bisa kita pelajari dari pengalaman ini agar kelak kejadian seperti ini tidak terulang lagi. Untuk yang sakit hati karena putus hubungan dengan orang yang dicintai, hal seperti ini akan lebih baik daripada jika kelak sampai ke jenjang pernikahan malah akan mengalami perceraian yang ternyata sakit hati yang kita alami lebih menyakitkan dari saat ini.
Cara lain untuk mengobati sakit hati yang kita rasakan adalah membuka diri untuk kembali bergaul dengan teman-teman kita. Menghabiskan waktu dengan teman-teman kita dalam kegiatan-kegiatan yang positif akan sangat membantu kita untuk melupakan berbagai masalah yang menyebabkan kita sakit hati. Atau hanya sekedar hangout bersama juga sudah cukup. Paling tidak kita menjaga tali silaturrahmi bersama teman-teman kita.
Mengubah penampilan diri kita bisa membantu mengubah suasana hati kita yang sedang sedih dan risau akibat rasa sakit hati yang kita alami. Pergilah ke salon untuk mengganti model rambut kita atau untuk melakukan perawatan yang bisa memberikan rasa rileks. Dan itu membuat sakit hati kita menjadi terobati.
Mengubah penampilan juga dapat meningkatkan kepercayaan diri kita. Bisa saja saat kita berambut panjang misalnya, kita terlihat layu, kusut, namun begitu kita potong rambut dan mengubah model rambut kita yang panjang tersebut menjadi rambut pendek maka penampilan kita menjadi terlihat segar dan semakin menarik. Kepercayaan diri yang meningkat adalah obat yang mujarab bagi sakit hati yang sedang kita alami.
Biasanya, orang-orang yang mengalami patah hati dan sakit hati akan menutup dirinya dari lingkungan pergaulannya. Jangan pernah melakukan itu karena ketika kita menutup kita dari lingkungan di sekitar kita maka perasaan sakit hati itu akan semakin mengurung kita dan membuat kita tenggelam dalam kesedihan yang tidak ada habisnya.
Mulailah membuka diri dengan menjalin pertemanan dengan sebanyak mungkin orang yang ada di sekitar kita. Manfaatkan jejaring pertemanan yang ada di internet untuk mendapatkan teman-teman yang membawa pengaruh yang positif. Dengan membuka diri dan mendapatkan teman-teman baru, secara tidak langsung rasa sakit hati tersebut akan berkurang sedikit demi sedikit.
Berserah diri dan percaya bahwa semuanya sudah diaturkan oleh-Nya. Cara yang terakhir untuk mengatasi rasa sakit hati adalah dengan berserah diri kepada Tuhan. Belajar untuk mengikhlaskan apapun yang telah membuat kita merasa sakit hati. Belajar untuk menerima segala kejadian yang telah kita alami. Dengan berserah diri dan percaya bahwa Tuhan telah mengaturkan semuanya dengan baik, maka perasaan sakit hati itu akan dapat berkurang dengan sendirinya. Selamat mencoba!